Coret-coretan baju SMA ketika kelulusan sebenarnya sah-sah
aja. Tapi tidak di tengah situasi pandemic seperti sekarang ini. Seperti yang
telah viral akhir-akhir ini ada sekumpulan siswa dan siswi SMA yang nekat
melakukan coret coretan baju.
Tidak hanya itu, mereka menyuguhkan gambar tidak senonoh
pada gambar di pakaian mereka. Tampak di sana seorang siswa laki-laki
menggambar tubuh wanita, sedangkan siswi perempuan di sebelahnya memamerkan
gambar alat kelamin pria.
Hal itu jadi tampak tidak keren dan tidak memberikan
inspirasi kepada generasi muda lainnya. Gambar tersebut berawal dari unggahan
instastory pada akun pribadi milik salah satu pelaku @hayatunjumainii. Lalu
menjadi viral setelah disebarkan di twitter oleh akun @inxekyur.
Dari respons banyak netizen terhadap perilaku para remaja
tersebut, tidak tampak satupun dari mereka yang memuji perbuatan coret-coretan
baju SMA yang telah dilakukan. Warga net cukup menyayangkan perbuatan mereka,
dan sedikit mencemooh dengan kalimat “Nggak ada akhlak.”
Sempat melakukan klarifikasi via video akun @hayatunjumainii
mengaku menyesal akan perbuatannya. Dia mengunggah video bersama rekannya, dan
tampak mengenakan hijab. Namun 1 jam kemudian Haya mengunggah sebuah video ke
tiktoknya. Video tersebut adalah sebuah cuplikan singkat dirinya sedang asyik
jejogetan setelah keramas, seolah-olah tidak sedang terjadi apapun.
Foto viral tersebut kemudian diketahui oleh Kemendikbud melalui
akun Twitter officialnya @Itjen_Kemendikbud, instansi tersebut akan
menelusuri asal sekolah para pelajar yang
berani melakukan tindakan tidak senonoh itu.
Berikutnya, Kemendikbud akan berkoordinasi melalui dinas
pendidikan setempat melalui cuitan yang telah disampaikannya beberapa waktu
lalu.
"Jika ada informasi nama sekolahnya ya kak, agar kami
koordinasikan melalui dinas setempat. Salam," tulis akun Twitter
@Itjen_Kemendikbud, hari Minggu kemarin tanggal 3 Mei 2020.
Sejumlah warganet pun memberikan informasi terkait foto
tersebut, lalu diketahui para pelajar itu berasal dari SMA N 1 Kunto
Darussalam, Riau. Bahkan ada yang meminta kelulusan siswa tersebut dibatalkan.
Cuitan Kemendikbud itu diretweet oleh 30 ribu pengguna dan disukai 76 ribu
akun. Hingga hari ini, belum ada informasi lebih lanjut terkait foto viral
pelajar tersebut.
Namun dari cuplikan tangkapan layar yang diberikan oleh
seorang warga net, diduga SKHU para pelajar yang ada pada gambar tersebut
terancam ditunda.
Aduh, dek… dek… Sayang banget masa mudamu viral dengan
kegiatan negative. Mbok ya melakukan hal positif, misalnya collab music dari jauh,
atau kalau emang pengin berkeliaran di luaran pakai baju coret-coretan SMA, kan
bisa sambil bagi-bagi masker di jalanan.